 |
Banyuwangi,_Jalan rusak masih kerap kita temui dalam kegiatan sehari-hari.padahal,perbaikan jalan merupakan bagian dari layanan publik barang sebagaimana amanat UU No.25 Tahun 2009.kondisi kerusakan tersebut bisa saja menggangu aktivitas masyarakat dan penggunanya.
Kondisi jalan rusak, kerap menimbulkan rasa jengkel bagi kita yang terpaksa harus melewatinya setiap hari,seperti misalnya jika jalan tersebut di gunakan oleh pelajar untuk menuju sekolahan tempat mereka belajar.Selain membahayakan,jalan rusak juga bisa mengakibatkan rawan kecelakaan.
sesuatu yang unik di Ekspresikan oleh siswa SMAN 1 Muncar yang lolos dalam program Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP).mereka kompak kerja bakti menambal dan memperbaiki jalan rusak dan berlubang di sekitar depan sekolah yang termasuk dalam jalan desa Tapanrejo-Muncar pada (04/04/2023).
Kegiatan ini di maksudkan sebagai bentuk rasa Syukur dan kepedulian siswa-siswi SMAN 1 Muncar terhadap lingkungan sekitar atau kah sebagai bentuk kritikan karena lambannya penanganan perbaikan jalan di desa Tapanrejo?.
Selain di hadiri Siswa SMAN 1 Muncar,kegiatan ini juga di hadiri oleh Sebagian Guru,Komite maupun staf sekolah bahkan Kepala Desa Tapanrejo yang gotong royong melakukan aksi tersebut.
 |
| Suyoto MS (Ketua Komite SMANCAR) |
Menurut Suyoto Mahmud Sholeh selaku Ketua Komite SMAN 1 Muncar mengatakan "sangat di sayangkan,pihak-pihak terkait seperti kurang peduli dengan jalan desa ini,padahal jalan ini setiap hari di lalui anak-anak sekolah.dengan kondisi jalan yang seperti ini,lalu bagaimana kalau ada yang sampai jatuh.alhamdulilah hari ini,anak-anak dari SMAN 1 Muncar yang di terima ke perguruan tinggi mempunyai rasa peduli terhadap jalan yang rusak.inilah generasi penerus kita,aset negara dan bangsa yang kelak insyaallah akan menjalankan tugas negara dan kepentingan masyarakat dengan baik".harapnya.
 |
| Ibu Paria (Guru SMANCAR) |
hal senada juga di sampaikan ibu Paria selaku Guru Mengatakan"Jalan ini kan kepentingan bersama,mudah-mudahan dengan aksi peduli sosial dari anak-anak SMAN 1 Muncar ini bisa menggugah semua lapisan termasuk pihak desa agar cepat tanggap melihat hal semacam ini".ungkapnya.
 |
| Sulaiman (Kepala Desa Tapanrejo) |
Sementara,menurut Sulaiman selaku Kepala Desa Tapanrejo mengatakan"saya mengucapkan terimakasih karena ini ada generasi muda yang sejak awal di didik untuk peduli terhadap lingkungan.hal ini penting sekali untuk generasi muda karena kedepannya bisa menjadi manusia-manusia yang peduli di manapun mereka berada.artinya kita harus peka bahwa lingkungan ini perlu uluran tangan maka sekali lagi kami sebagai pemerintah desa mengucapkan terimakasih atas kepedulian anak-anak SMAN 1 Muncar".pungkasnya.
(Faruk Wahyudi)