![]() |
Banyuwangi,_Bersih desa merupakan tradisi turun–temurun dalam kebudayaan masyarakat. Di Jawa khususnya, ritual bersih desa telah dilakukan setiap tahun yang lazim di laksanakan pada bulan suro pada kalender Jawa atau Muharam pada kalender Hijriyah. bersih desa di maksudkan sebagai wujud bersatunya manusia dengan alam. Ritual bersih desa dapat didefinisikan sebagai wujud rasa syukur warga sebuah desa atas berkat yang diberikan Tuhan kepada masyarakat desa, baik dari hasil panen, kesehatan, dan kesejahteraan yang telah diperoleh selama setahun dan juga sebagai permohonan akan keselamatan dan kesejahteraan warga desa untuk satu tahun mendatang.
Seperti halnya di Desa Sumbersewu Kecamatan Muncar yang mengadakan kegiatan bersih desa sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke 77.yang di laksanakan di Pendopo Kantor Desa Sumbersewu pada Jum'at 26/08/2022.di mulai sejak pukul 19.00 Wib.
Untuk sebagian masyarakatnya,acara bersih desa Sumbersewu ini di anggap sakral,maka tak heran jika Tahapan kegiatan diawali dengan pengajian Tahlil dan Do'a yang di pimpin oleh KH.Marzuki.di lanjutkan santunan kepada 30 anak yatim piatu.
dengan di hadiri oleh tokoh masyarakat tokoh agama maupun semua lapisan masyarakat dari kaum muda hingga tua,Babinsa maupun Babinkantibmas setempat,acara tampak tertib ketika Sambutan datang dari Kepala Desa Sumbersari dan Camat Muncar.
Tentu kesuksesan acara bersih desa Sumbersewu ini tidak lepas dari kerja keras dari Wahyu Utomo selaku ketua panitia.
Sementara,Arisman,SH.selaku Kepala Desa Sumbersewu,di atas podium mengatakan"mudah-mudahan semua masyarakat Sumbersewu selalu bisa menjaga kekompakan dan kegotong royongan,dan di acara bersih desa ini kami mohon maaf kepada masyarakat jika dalam memimpin desa selama ini kurang sesuai dengan harapan panjenengan semua.tapi percayalah bahwa kami akan tetap semangat berjuang untuk membangun bersama masyarakat Sumbersewu semaksimal mungkin sesuai kemampuan kami.tentu sebagai manusia biasa,kami banyak kekurangannya.apalagi sudah tiga tahun ini kita di terpa pandemi covid 19,di mana anggaran banyak di fokuskan di situ.tapi alhamdulilah,kami masih bisa membangun Sumbersewu yang kita cintai ini.dan momentum bersih desa sekaligus memperingati hari kemerdekaan republik Indonesia ini,mari kita bersatu dan bergotong royong memajukan Sumbersewu agar lebih baik".ungkapnya.
Sementara di panggung yang sama,Trisetia Supriyanto selaku Camat Muncar mengatakan".saya sangat senang bisa hadir di tengah-tengah masyarakat Sumbersewu berjumpa di acara yang spesial ini yakni Bersih Desa dan memperingati HUT RI Ke 77.perkenalkan saya Trisetia,Sebelumnya saya tugas di Singojuruh sebagai Camat dan sekarang tugas di Kecamatan Muncar.saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua warga yang telah meluangkan waktu serta menyumbangkan tenaga dan pikirannya untuk memeriahkan HUT RI ke 77 dan bersih desa Sumbersewu ini setelah dua tahun lamanya kita vakum adakan kegiatan akibat pandemi covid 19.kami berharap masyarakat tetap menjaga kesehatan dan semoga kita cepat memulihkan ekonomi".harapnya.
Ritual bersih desa ini ditutup dengan pagelaran kesenian Wayang Kulit dengan Lakon "Bolodewo Nambah Umur"yang di bawakan dalang muda Ki Ichwan Dwi Purbo Carito dari Polean Tamansari Tegalsari dengan membawa personel Gamelan lengkap beserta sinden. Pihak penyelenggara dan Pemerintah desa tetap kompak menyaksikan sajian pertunjukan,mulai kepala desa dan seluruh jajaran perangkat membaur bersama Masyarakat yanh sangat antusias dengan acara semacam ini. Hal ini terbukti dengan banyaknya masyarakat yang datang dan ikut dalam acara tersebut. Pada akhir acara, kepala Desa Sumbersewu, Arisman mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dan seluruh masyarakat Desa Sumbersewu yang senantiasa ikut menyaksikan kebudayaan negeri sendiri.
(JFTV NEWS)